1. Hubungan Awal
Konselor membangun hubungan
yang hangat dengan konseli. Contoh:
a. Konselor menyambut kedatangan konseli.
b. Konselor mengajak konseli basa-basi.
c. Konselor menanyakan maksud dan tujuan konseli datang kepada konselor.
d. Konselor mempersilahkan konseli untuk mengungkapkan masalahnya.
2. Penjelasan Masalah
Yanto tidak mengetahui progran studi yang dapat
menghantarkannya menjadi seorang wartawan yang profesional.
3. Penggalian Masalah
a.
Data
pribadi konseli :
v Cita-cita konseli sebenarnya ingin menjadi wartawan
yang dapat menulis di media cetak atau muncul di layar TV.
Sebenarnya bukan hanya wartawan yang
terampil dalam komunikasi tertulis tetapi konseli juga berharap dapat menjadi wartawan
yang bisa berkomunikasi secara visual dengan memiliki wawasan luas.
v Kemampuan kognitif,
berdasarkan hasil testing intelegensi yang telah diselenggarakan pada kelas X dan
XII boleh dikatakan Yanto tergolong siswa yang cukup pandai, meskipun tidak mencolok.
Dalam testing minat di keals XII
Yanto cenderung memperhatikan soal-soal kemasyarakatan di lingkugan hidup.
v Bakat khusus,
bakat khusus yang dimiliki konseli ada 2. Pertama menulis karangan,
sampai dapat dimuat di majalah remaja. Beberapa artikel Yanto juga pernah di muat di
majalah yang sama pula.
Bakat kedua konseli yakni adalah mudah memahami mata pelajaran bahasa asing antara lain
bahasa Inggris dan Jerman. Hal ini di ketahui dari nilai raport konseli yang
kerap mendapat nilai 8-9.
v Sifat-sifat positif dan negatif,
Kepribadian Yanto yang mencolok adalah rajin, berani, supel, tanggungjawab,
dan suka humor. Hal ini diakuinya sendiri bahkan guru yang
mengenal baik dirinya membenarkan hal tersebut.
v Nilai-nilai hidup
yang
diperjuangkan konseli menurut dirinya dengan menjadi wartawan dia berharap dapat mengangkat masalah kehidupan
orang kecike forum perhatian masyarakat.
Yanto sangat mengangumi perjuangan wartawan harian bernas yang meninggal karena orang
ini dianggapnya menjadi korban dalam mencari berita dengan menghayati nilai pengabdiannya pada masyarakat golongan bawah.
v Hobi Konseli : ialah membaca buku novel dan karya sastra
yang mengangkat kehidupan kaum kecil.
v Keterampilan motorik yang dimiliki : saat ini
di waktu senggangnya dimanfaatkan untuk belajar komputer agar
dapat terlatih dalam menggunakan aplikasi yang dibutuhkan seorang wartawan.
Harapan-harapan untuk masa depan,
Konseli berharap dapat diterima di suatu prodi/jurusan yang favorit yang
terakreditasi tetapi tidak terlalu memeras saku, syukur jika bisa mendapat beasiswa.
Selain itu konseli juga berharap jurusan mana yang
bisa mempersiapkan dirinya menjadi seorang wartawan dengan kemampuan seperti yang
kiranya dibutuhkan.
v Perguruan tinggi
yang di ingin kan dan di minati.
Konseli membutuhkan informasi tiga prodi/jurusan di jenjang S1 yang relevan
baginya. 2 prodi/jurusan di bidang non kepndidikan pada UGM dan 2 prodi/jurusan pada 2 perguruan
tinggi swasta yang tersohor di Yogyakarta.
b.
Data
keluarga konseli
v
Pekerjaan
orang tua konseli ayahnya
sebagai dosen di fakultas sastra Universitas Sanata Dharma tetapi juga menjadi
dosen tidak tetap di suatu perguruan tinggi lain. Sedangkan Ibunya, menjalankan
usaha kios kecil yang menjual kebutuhan sehari-hari. Keluarga konseli termasuk
kalangan yang cukup dalam hal perekonomian walaupun tidak dapat dikatakan serba
ada.
v
Jumlah
saudara. Konseli anak pertama dari tiga bersaudar.
v
Harapan
orang tua terhadap konseli yakni minimal bisa lulus S1 dengan hasil yang
sungguh-sungguh tergolong bsik. Tetapi untuk pilihan prodi/jurusan terserah
kepada minat dari konseli asal dapat menekuni pilihannya. Tanggung jawab
terhadap adik menyangkut sedikit financialdi
kemudian hari dapat dan bantuan dalam belajar akademik khususnya bahasa
Inggris.
c.
Data
Lingkungan Hidup
Konseli
sudah memiliki gambaran bahwa ia ingin menjadi seorang wartawan, dan ia
menginginkan informasi dari konselor mengenai prodi yang mendukungnya menjadi
seorang wartawan. Ia menginginkan dua prodi non kependidikan di UGM dan dua PTS
tersohor di Yogyakarta. Ini adalah data prodi tersebut :
1).
Universitas Gajah Mada Yogyakarta
Ø Pertama Jurusan Ilmu Komunikasi dari Fakultas Ilmu Sosial
Politik UGM.
Ø Kedua Jurusan Sastra Indonesia dari Fakultas Ilmu Budaya
UGM.
Kedua
prodi ini termasuk dalam non kependidikan yang Konselor ambil informasinya dari
website resmi Universitas Gajah Mada Yogyakarta. Konseli dapat mengakses di www.ugm.ac.id.
2).
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta
Ø
Jurusan
Sastra Inggris dari Fakultas Sastra .
Prodi
ini termasuk dalam non kependidikan yang Konselor ambil informasinya dari
website resmi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Konseli dapat mengakses di www.usd.ac.id.
3).
Universitas Atmajaya Yogyakarta
Ø
Jurusan
Ilmu Komunikasi UAJY.
Konseli dapat mengakses langsusng di Website resmi
Universitas Atmajaya Yogyakarta di www.uajy.ac.id.
4. Penyelesaian Masalah
a. Konselor menjelaskan bahwa kebingungan
yang sedang dihadapi konseli hendaknya diselesaikan karena sebentar lagi juga akan menghadapi
UAS.
b. Konselor mengajak konseli untuk membuat list pro dan kontra dari masing-masing jurusan
yang sedang dipilihnya.
v Pro :
UGM-ILMU
KOMUNIKASI
|
UGM-SASTRA
INDONESIA
|
USD SASING
|
UAJY ILMU
KOMUNIKASI
|
Keinginan
utama masuk di PTN
|
Keinginan
utama masuk di PTN
|
Nilai-nilai
di mata pelajaran mendukung bahasa inggris mendukung
|
Mata kuliah
mendukung dia menjadi wartawan
|
Mata kuliah
mendukung dia menjadi wartawan
|
Mata kuliah
mendukung dia menjadi wartawan
|
Ayahnya juga
mengajar di USD
|
Akreditasi
bagus
|
Akreditasi
bagus
|
Akreditasi
bagus
|
Akreditasi
bagus
|
Ada beasiswa
Bidik misi
|
Ada beasiswa
Bidik misi
|
Ada beasiswa
Bidik misi
|
Ada beasiswa
Bidik misi dan Beasiswa Driyarkara
|
Kemungkinan
diterima lebih besar, saingan sedikit
|
|
Menyukai
tentang buku-buku sastra (berminat)
|
Menyukai
tentang buku-buku sastra (berminat)
|
PTS Tersohor
di Yogyakarta
|
|
|
Kemungkinan
diterima lebih besar, saingan sedikit
|
|
|
|
PTS Tersohor
di Yogyakarta
|
|
v Kontra :
UGM-ILMU
KOMUNIKASI
|
UGM-SASTRA
INDONESIA
|
USD SASING
|
UAJY ILMU
KOMUNIKASI
|
Ayahnya mengajar di USD jadi
kemungkinan tidak di ijinkan untuk masuk ke perguruan tinggi lain.
|
Ayahnya mengajar di USD jadi
kemungkinan tidak di ijinkan untuk masuk ke perguruan tinggi lain.
|
PTS merupakan pilihan kedua Yanto
|
PTS merupakan pilihan kedua Yanto
|
Banyak saingan yang ingin
mendaftar di UGM (kemungkinan di terima kecil)
|
Banyak saingan yang ingin mendaftar di UGM (kemungkinan di terima kecil)
|
Biaya perkuliahan di prodi yang dipilih tergolong mahal
|
Biaya perkuliahan di prodi yang dipilih tergolong mahal
|
Biaya perkuliahan di prodi
yang dipilih tergolong mahal
|
Biaya perkuliahan di prodi yang dipilih tergolong mahal
|
Ayahnya yang mengajar di FS USD kemungkinan membuat teman-temannya
mennjadi iri apabila Yanto mendapat nilai bagus.
|
|
|
Tuntutan untuk membeli buku-buku sastra yang mahal sangat banyak
|
|
|
c. Konselor menjelaskan bahwa dari
pro dan kontra tersebut. Konselor
juga meminta konseli untuk berdiskusi dengan orang tua tidak hanya dengan
keputusannya sendiri.
d. Konselor memberikan banyak informasi mengenai
jalur-jalur, biaya, alur dan langkah-langkah testnya sampai website dan brosur
agar konseli memikirkannya matang-matang.
e. Konselor dapat memberikan usulan apabila konseli merasa sangat kebingungan dengan mana yang sesuai
dengan minat dan bakatnya karena dapat di lihat dari test intelegensi.
f. Konseli sudah terlihat agak memiliki pencerahan dari yang tadinya tidak tau ingin
memilih jurusan apa dan sekarang memiliki 3 kandidat prodi yang bisa di
pikirkannya.
g. Konselor merangkum seluruh pembicaraan
yang dibahas oleh konseli dari awal sampai ahkir
5. Penutup
Konselor memberikan dukungan dan bombongan supaya konseli tetap semangat menjalani kegiatannya sehari-hari.
Apabila masih menemui kesulitan konselor bersedia membantu konseli.
Konseli berterima kasih atas bantuan konselor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar